Pekalongan, megamanado– Tim asuhan Sahala Saragih, Waanal Brothers (WBFC), kini berada di ambang juara Grup H Babak 80 besar Liga 3 Nasional.
Kemenangan telak 4-0 yang diraih WBFC atas PSBL Langsa, Jumat (3/5) di Stadion Hoegeng, Pekalongan, Membuat wakil dari Papua tersebut memimpin klasemen sementara dengan nilai 7 dari 3 laga yg telah dimainkan Maulana dkk.
WBFC unggul dua poin di atas pesaingnya PSN Ngada yang meraih 5 poin dari 3 laga. WBFC dan PSN Ngada bertemu di laga pertama dengan hasil imbang 2-2.
WBFC kemudian tampil trengginas di dua laga beruntun dengan menghantam tuan rumah Persip Pekalongan 1-0 dan PSBL Langsa 4-0. Kini WBFC hanya perlu satu kemenangan lagi di laga keempat mereka menghadapi Asiop.
Duel mereka akan tersaji pada Minggu (5/5). Asiop sendiri baru memainkan dua laga dan menempati posisi keempat di Grup H dengan nilai 1, hasil satu kali seri dan sekali kalah.
Kemenangan sensasional WBFC atas PSBL Langsa dengan clean-sheet, membuat tim yang dimanajeri Ray Manurung tersebut semakin percaya diri untuk mengakhiri pertandingan di Grup H tanpa terkalahkan dan menjadi juara grup.
“Terima kasih untuk perjuangan anak-anak dan meraih hasil gemilang lawan PSBL Langsa. Kuncinya kami main fokus, disiplin dalam menjaga daerah dan lawan lebih sabar serta berusaha untuk tidak banyak membuat kesalahan,” ujar Ray Manurung.
Sementara Wakil Manajer, Jason Manurung menambahkan, bahwa pressing yang dilakukan WBFC, bikin lawan sering kehilangan bola. Anak-anak juga sangat percaya diri ketika mengeksekusi bola-bola mati. Kami mendapatkan dua gol dari bola mati yang semuanya dilakukan dengan indah utk membuahkan gol,” tambah Jason.
Menarik karena WBFC ini dipimpin oleh empat orang bersaudara (kakak-adik) yang gila bola. Mereka adalah Ray, Joe, Jason dan Rendy Manurung. Mereka bertekad membawa WBFC lolos ke Liga 2 dan target selanjutnya menembus Liga 1. (*/ges)
