Hengky Honandar dan Randito Maringka mendaftarkan diri mereka sebagai calon Walikota dan Wakil Walikota Bitung di partai mereka sendiri, yakni Partai Gerindra.(ist)Bitung, megamanado- Bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Bitung dari Partai Gerindra, Hengky Honandar dan Randito Maringka, berpeluang membentuk koalisi gemuk untuk Pilkada 2024. Pasalnya, pasangan ini telah mendaftar di tiga partai besar yang ada di Kota Bitung.
Hari ini, Rabu (15/5/2024) Hengky dan Randito kembali mendaftarkan diri. Ada dua partai yang didatangi untuk menyerahkan berkas pencalonan mereka. Pertama di partai mereka sendiri, kedua di Partai Demokrat. Sebelumnya, pada Selasa (7/5/2024) keduanya juga sudah mendaftar di Partai NasDem.
Berdasarkan hasil Pileg 2024 di Kota Bitung, tiga partai yang jadi tempat mendaftar Hengky dan Randito tergolong partai besar. Partai Gerindra sukses meraih tujuh kursi, kemudian Partai NasDem empat kursi, dan Partai Demokrat tiga kursi. Jika ditotal, tiga partai ini memiliki 14 kursi di DPRD Bitung periode mendatang.
Jumlah 14 kursi ini bukan sedikit. Jumlah itu hampir separuh dari total jumlah kursi di DPRD Bitung, yakni 30 kursi. Alhasil, peluang membentuk koalisi gemuk untuk Pilkada nanti terbuka lebar. Terlebih lagi jika Partai Golkar jadi bergabung, maka jumlah kursi pendukung Hengky-Randito bertambah jadi 17 kursi.
Peluang membentuk koalisi gemuk tak ditampik oleh Partai Gerindra. Wakil Ketua DPC Bitung Jhon Hamber mengakui peluang itu bisa saja terwujud. Jhon menyampaikan hal tersebut dalam konferensi pers usai pendaftaran Hengky dan Randito di Partai Gerindra.
“Kedua kandidat ini (Hengky dan Randito) membuka hubungan kekerabatan dan persaudaraan dengan siapa saja. Jadi soal dukung-mendukung, dikembalikan ke partai masing-masing di luar Gerindra,” katanya.
Setelah di Partai Gerindra, Hengky Honandar dan Randito Maringka mendaftarkan diri di Partai Demokrat.(ist)Hal yang kurang lebih sama disampaikan Jhon usai pendaftaran di Partai Demokrat. Ia mulanya menyampaikan terima kasih ke partai berlambang Mercy itu, dan berharap kedepan hubungan kedua partai tak hanya berhenti sampai di tahapan pendaftaran.
“Terima kasih kami diterima dengan penuh sukacita. Harapannya setelah ini akan ada pertemuan yang lebih intens antara Partai Gerindra dan Demokrat,” tukas Jhon yang didaulat sebagai Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Bitung Partai Gerindra.
Sebelumnya, peluang membentuk koalisi gemuk juga sudah disampaikan Randito. Dalam konferensi pers usai pendaftaran di Partai NasDem, ia sudah mengungkapkan hal tersebut. Ia bahkan menyebutnya dengan jelas dan gamblang di hadapan wartawan.
“Kalau untuk partai lain, kami kurang menunggu saja. Kalau ada partai lain yang membuka pendaftaran, kami siap untuk mengantar berkas kami, agar supaya kami bisa bersama-sama untuk berkoalisi dan membangun Kota Bitung yang kami cintai,” tuturnya kala itu.
Diketahui, untuk Pilkada Bitung 2024 hanya dua partai yang bisa mencalonkan kandidat tanpa perlu berkoalisi dengan partai lain. Selain Gerindra, ada PDI Perjuangan yang memiliki 11 kursi di DPRD Bitung. Dengan begitu, jika Partai Gerindra sukses menginisiasi koalisi gemuk, maka Pilkada Bitung nanti kemungkinan hanya akan diikuti dua pasang calon.(bds)
