SANGIHE, megamanado com- Bupati kabupaten Kepulauan Sangihe Michael Thungari, hadiri pelantikan Pengurus Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan yang berjumlah 205 orang, sekaligus serah terima Camat Kecamatan Tahuna Barat, Senin (6/10/2025), kegiatan dipusatkan di aula kantor camat Tahuna Barat.
Dalam sambutan Pemerintah Daerah Thungari berharap agar para pengurus lembaga kemasyarakatan kelurahan kecamatan tahunan barat mampu menjadi katalisator perubahan dan penggerak kemajuan di tengah masyarakat peran strategis tersebut dapat diwujudkan melalui beberapa hal penting diantara lain pertama menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah kelurahan dan masyarakat.
“Bapak Ibu yang baru saja dilantik hari ini ketua RW, ketua RT harus menjadi jembatan komunikasi antara masyarakat dengan pemerintah kedua mendukung program-program pemerintah daerah baik dalam bidang pembangunan pemberdayaan maupun pelayanan sosial jadi apapun program-program pemerintah bapak ibu lah yang akan menjadi garda terdepan dalam hal sosialisasi pengetahuan kepada masyarakat, ketiga menjadi motor penggerak partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan memperkuat nilai gotong royong serta memelihara kerukunan,” harap Thungari.
“Kecamatan Tahuna Barat lanjut Bupati, terkenal dengan selalu bersih mungkin karena sering bekerja bakti jadi hal itu juga menjadi tugas Bapak Ibu Camat yang baru Lurah yang baru untuk senantiasa mengkoordinir hal ini, termasuk juga masalah bantuan sosial data bansos para ketua RW ketua RT wajib senantiasa mengevaluasi para penerima bantuan, karena kejadian selama ini orang yang tidak pantas menerima bantuan terdaftar sebagai penerima bantuan ini yang bikin masyarakat kecewa.
“Ini menjadi peran penting sebagai ketua RT dan ketua RW juga parah Lurah jangan orang yang dipandang sejahtera terima bantuan, sementara yang hidup kurang mampu tidak terima bantuan, nah tugas Bapak Ibu sekalian pertama mendata penerima bantuan ini dengan baik pastikan betul-betul yang pantas menerima itulah yang akan menerima pastikan bukan karena pilihan politik mereka tidak menerima sekali lagi bukan karena pilihan politiknya,” tegas Thungari. (e’Q)