TOMOHON, Megamanado.com – Komitmen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Tomohon dalam meningkatkan kualitas layanan air bersih mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat. Hal ini dibuktikan dengan realisasi dua proyek strategis pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang kini telah rampung dibangun.
Kedua proyek tersebut adalah SPAM Mahlimbukar senilai Rp 6 miliar yang mulai dikerjakan pada 2024, dan SPAM Makalisung dengan nilai investasi Rp 10,8 miliar yang dibangun pada tahun 2025.
Keduanya merupakan bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) dalam tahun anggaran 2024.
Direktur PDAM Kota Tomohon, Adrian Ngenget, membenarkan bahwa seluruh pekerjaan fisik telah selesai dan kini sedang memasuki tahap pemeliharaan serta uji coba.
“Pekerjaan fisik telah rampung. Saat ini, kami sedang melakukan uji coba untuk memastikan seluruh sistem berjalan optimal sebelum diserahterimakan secara resmi kepada PDAM,” ujar Adrian, Rabu (4/6/2025).
Ia menjelaskan, keberadaan dua SPAM tersebut sangat krusial dalam memperluas cakupan layanan dan meningkatkan kualitas distribusi air bersih, khususnya di wilayah yang selama ini mengalami defisit pasokan.
“Selama masa uji coba ini, kami juga langsung menangani kendala teknis yang mungkin terjadi, seperti gangguan pada sumber air, bronkap, jaringan pipa transmisi, maupun bak reservoir. Ini penting agar sistem siap beroperasi maksimal saat diserahkan kepada kami secara penuh,” tambahnya.
Adrian yang akrab disapa Boy menyebutkan bahwa proses uji coba diperkirakan akan tuntas dalam waktu dekat. Namun, pengelolaan sepenuhnya oleh PDAM masih menunggu proses serah terima resmi dari Kementerian PUPR.
“Kami tinggal menunggu proses administrasi serah terima. Informasinya, itu akan dilakukan dalam waktu dekat,” pungkasnya.
(FJT)
