Talaud Mega Manado.com-Penjabat Bupati Fransiscus Engelbert Manumpil Prihatin dengan Nasib Pemdes dan mengapresiasi aksi demo yang digelar pemerintah desa di Kabupaten Kepulauan Talaud. Aksi demo, katanya, “bagian dari demokrasi dan bagian dari menyuarakan hak-hak kita.
Ratusan Kades Perangkat BPD Saat Orasi Di Depan Kantor Bupati Talaud (foto).
Ini sangat manusiawi. Kalau kita tidak menerima gaji berulang-ulang, akan sama seperti bapak-bapak dan ibu-ibu,” ujar Manumpil, disambut riuh rendah teriakan pengunjuk rasa.
ratusan kepala desa dan perangkat desa dibawah komando pimpinan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Kepulauan Talaud melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Bupati Kepulauan Talaud 04/11/2024.
Para Kades Saat Tunjukkan Foto Tuntutan nya (foto).
Manumpil menyayangkan kinerja bupati sebelumnya, Elly Engelbert Lasut, yang tidak membayarkan penghasilan tetap dan operasional pemerintah desa ini. Padahal, katanya, “ADD (alokasi dana desa) itu dianggarkan selama satu tahun dan ini (Siltap dan operasional pemerintah desa) adalah belanja wajib mengikat yang harus dibayarkan secara rutin.
Saya masuk di Kepulauan Talaud itu akhir bulan September. Jadi selama bulan April-September, seharusnya sudah dibayarkan oleh pejabat bupati yang lama,” kata Manumpil.
Kendati demikian, Manumpil mengatakan bahwa pemerintah daerah akan menyelesaikan persolan ini secepatnya. Ia menegaskan itu, setelah mendengar langsung pernyataan dari Kepala Badan Keuangan Paul Dimpudus di hadapan pengunjuk rasa.
Jadi, kaban keuangan, penanggung jawab keuangan di Kabupaten Kepulauan Talaud, tadi dia sampaikan akan terbayarkan. Janji dia, kita pegang. Dan saya akan kontrol,” tegas Manumpil.
(Jun).