Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut yang diusung Partai Gerindra dan Partai NasDem, Yulius Selvanus Komaling dan Victor Mailangkay.(ist)Bitung, megamanado– Calon Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) dari Partai Gerindra dan Partai NasDem, Yulius Selvanus Komaling atau YSK, berpotensi kalah telak di Bitung. Alasannya, konstituen dua partai pengusungnya lebih condong mendukung calon Gubernur dari partai lain.
“Betul, torang kalu (Pilkada) Bitung HH-RM (Hengky Honandar-Randito Maringka,red) mar kalu provinsi (Pilkada Sulut,red) E2L (Elly Engelbert Lasut,red),” ujar salah satu konstituen Partai Gerindra yang meminta namanya dirahasiakan, Senin (14/10/2024) siang tadi.
Sumber tersebut mengaku sebagai simpatisan Partai Gerindra di Bitung. Itu dibuktikan dengan klaimnya yang mencoblos caleg dari Partai Gerindra pada Pileg 2024 lalu, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres awal tahun ini.
“Kita pendukung Gerindra, mar (calon) Gubernur tetap E2L,” tandasnya.
Sumber mengakui banyak pendukung Hengky Honandar-Randito Maringka (HH-RM) yang seperti dirinya. Mereka di Pilkada Bitung tetap solid mendukung calon yang diusung Partai Gerindra, namun di Pilkada Sulut justru menjadi lawan politik.
Menariknya lanjut dia, perbedaan itu justru terkesan dibiarkan oleh pimpinan Partai Gerindra di Bitung. Bahkan, Hengky-Randito pun seolah tak ambil pusing dengan situasi dimaksud. Padahal kata sumber, kondisi itu diketahui mereka namun sampai hari ini tidak ada arahan yang tegas untuk pendukung.
“Makanya di suvei Pak YSK kalah terus termasuk di Bitung. Mar kita yakin ini bukan cuma di Bitung, di daerah laeng leh begitu. Pendukung Prabowo deng Gerindra lebeh banyak dukung pa E2L,” tukasnya.
Menanggapi hal ini, Ronny Boham selaku Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Bitung menyampaikan bantahannya. Ia menampik jika disebut tak ada arahan yang tegas terkait arah dukungan dalam Pilkada Sulut.
“Itu tidak benar. Dalam berbagai kesempatan kami selalu mengingatkan dan menyampaikan arahan tegas untuk seluruh kader Partai Gerindra di Bitung, agar mendukung dan memenangkan calon Gubernur Pak YSK. Beliau Ketua DPD Partai Gerindra Sulut, jadi mana mungkin kami di bawah tidak mendukungnya,” tegas Ronny.
Bahkan bukan cuma itu. Dalam setiap kampanye kata Ronny, Hengky-Randito selalu menyampaikan soal arah dukungan yang wajib tegak lurus dalam Pilkada Serentak 2024 ini. Artinya, di Pilkada Bitung pendukung harus memilih Hengky-Randito, dan Pilkada Sulut harus memilih YSK yang berpasangan dengan Victor Mailangkay.(bds)
