Turun Berkampanye untuk GM-Win, Maurits Mantiri Tangkal Hoax Lawan Politik

Maurits Mantiri selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Bitung berorasi dalam kampanye paslon Geraldi Mantiri-Erwin Wurangian di Batuputih Atas.

Bitung, megamanado- Penyebaran hoax alias berita bohong selama masa kampanye Pilkada 2024 mengusik Walikota Bitung Maurits Mantiri. Alhasil, ia memutuskan ikut turun berkampanye dalam kapasitasnya sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Bitung.

Read More

 

“Saya turun berkampanye karena melihat banyak hoax yang disebarkan oleh pihak-pihak tertentu. Penyebaran hoax ini kalau dibiarkan bisa berakibat fatal, salah satunya bisa membodohi masyarakat,” ujar Maurits saat berorasi dalam kampanye pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bitung nomor urut 1, Geraldi Mantiri-Erwin Wurangian (GM-Win), Jumat (11/10/2024) siang tadi.

 

Kampanye GM-Win kali ini diadakan di dua kelurahan di Kecamatan Ranowulu, yakni Batuputih Atas dan Batuputih Bawah. Ini jadi kampanye pertama Maurits bersama pasangan GM-Win. Adapun sebelum turun berkampanye, ia terlebih dahulu sudah mengajukan permohonan cuti.

 

Maurits pun membeber sejumlah kabar bohong yang beredar di publik akhir-akhir ini. Kabar-kabar tersebut terindikasi berasal dari lawan politik GM-Win, yang tujuannya tidak lain untuk menjatuhkan kredibilitas dan elektabilitas pasangan muda itu.

 

“Salah satunya adalah pernyataan soal orang Sangihe tidak layak jadi pemimpin di Bitung. Itu jelas salah. Sebab buktinya saya. Saya punya darah Sangihe dan sekarang saya menjabat Walikota,” tuturnya.

 

Kabar bohong selanjutnya yang disentil adalah terkait program yang berhubungan dengan layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Program andalan Pemkot Bitung yang berhubungan dengan itu, yakni Universal Health Coverage (UHC), dianggap tidak benar oleh penyebar hoax.

 

“Mereka bilang kalau hanya pakai KTP tidak bisa dilayani. Ternyata bisa. Sekarang semua masyarakat Bitung bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gratis hanya dengan menunjukan KTP. Ini terjadi karena pembayaran iuran layanan BPJS masyarakat sudah saya anggarkan dalam APBD. Jadi semuanya gratis karena sudah dibayar Pemkot Bitung,” paparnya.

 

Masih soal layanan BPJS Kesehatan, dalam kesempatan itu Maurits sempat menjawab pertanyaan masyarakat yang hadir dalam kampanye. Warga bernama Karlina Masala menanyakan soal kabar Pemkot Bitung akan menghentikan pembayaran iuran layanan BPJS Kesehatan.

 

“Itu juga hoax. Saya tidak pernah berpikir menghentikan program itu karena sudah jadi bagian dari komitmen iman saya ketika terpilih sebagai Walikota. Jadi saya pastikan program itu akan tetap berlanjut sampai saya selesai. Dan kedepan jika mereka berdua yang terpilih (menunjuk ke arah Geraldi dan Erwin,red), saya bisa memberikan masukan untuk meneruskan program itu,” tukasnya seraya disambut tepuk tangan oleh warga yang hadir.

 

Adapun GM-Win saat merespons pertanyaan itu juga menyatakan hal yang sama. Duet politisi muda ini memastikan akan melanjutkan program tersebut karena sejalan dengan tagline mereka, yakni Inovasi Berkelanjutan.(bds)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari MEGA MANADO di GOOGLE NEWS

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *