MANADO,megamanado – Ratusan sekolah berdiri gagah di Kota Manado. Entah sudah berapa juta anak berhasil menempuh pendidikan dan menjadi sukses.
Konsep pendidikan gaya Jepang dan kolonialisme diusung untuk mendidik, tapi di tengah Kota yang berkapasitas 500.000 penduduk hadir SMA Kristen Irene Manado beralamat di Jl. Pramuka No. 90, Kecamatan Sario, Kota Manado, Sulawesi Utara.
Sekilas terlihat seperti sekolah pada umumnya, namun ada yang tidak biasa. Sekolah ini seperti mendidik anak untuk menjadi seorang pendeta atau penginjil, Firman Tuhan terus digaungkan, ibadah 2 kali dalam seminggu.
Kepala Sekolah Lindawati Sambas menjelaskan, kurikulum sekolah ini sebenarnya standard seperti pada umumnya, tapi dengan zaman yang sudah berubah seperti sekarang maka penanaman Firman Tuhan menjadi sangat diharuskan.
“Senin pagi sebelum belajar mengajar kami akan mengadakan ibadah, begitu juga saat Jumat,” katanya Senin (18/03).
Dia menilai inilah cara satu-satunya untuk mengingatkan kepada siswa untuk tidak terpengaruh dengan pergaulan dunia, karena jika mereka masuk ke situ masa depan mereka akan sirna.
“Saya yakin metode pendidikan yang digunakan akan berdampak positif bagi kehidupan anak didik,” tandasnya. (cie)