MANADO,mengamanado – Kepala SD GMIM 07 Manado Helmy Koagouw SPd sangat menjunjung tinggi kehidupan berbangsa dan bernegara. Buktinya ada 6 Siswa muslim menuntut ilmu di tempat ini.
Menurutnya, pendidikan pluralisme wajib ditanamkan kepada anak sejak usia dini. Sebab pendidikan yang mendorong pengakuan, penghargaan, dan pemahaman terhadap keragaman budaya, agama, etnik, dan pandangan dunia yang ada dalam masyarakat, menjadi tugas pokok guru untuk menyampaikan maksud ini kepada anak didik.
“Tujuan pendidikan pluralisme ialah mempromosikan toleransi, kerja sama, dan pemahaman antarindividu dan kelompok sehingga tercipta masyarakat yang inklusif, damai, dan harmonis,” ungkapnya Rabu (31/01).
Olehnya siswa muslim bisa bersekolah di SD GMIM 07 karena pendidikan itu milik anak-anak bangsa Indonesia.
“Saya berharap pendidikan ini menghasilkan individu yang mampu menjalin hubungan harmonis dengan orang-orang dari berbagai latar belakang budaya dan agama, yang pada gilirannya nanti akan menghasilkan proses pendidikan yang berdaya guna dalam kehidupan modern,” pungkasnya. (cie)