MINAHASA-Megamanado.com- Pengadilan Negeri Tondano Kabupaten Minahasa, melanjutkan sidang terbuka terkait Arny Kumolontang di tuduh merapok emas milik PT, Bangkit Limponga Jaya (BLJ) terletak di Ratatotok kabupaten Minahasa Tenggara Senin (23/10/2023)
Sidang di buka pada hari senin pukul 13:00 wita. Di buka oleh ketua hakim Erenst Jannes Ulaen serta kedua hakim lainnya Nur Dewi Sundari dan Dominggus Adrian Poturuhu.
“Dalam sidang tersebut jaksa penuntut umum dan penasehat hukum Oc Kaligis bersama tim juga ketua majelis hakim pertanyakan kepada Jaksa penuntut umum untuk menghadirkan Saksi ahli dari ESDM provinsi Sulut, mirisnya dalam persidangan saksi-saksi mangkir dalam sidang pada hari Senin tanggal 23/10/2023, ketua majelis hakim Pertagas kepada jaksa umum Minggu depa harus hadir saksi-saksi dari PT. Bangkit Limpoga Jaya Ratatotok,” jelas ketua majelis hakim dalam persidangan
“Saat persidangan hakim minta Terdakwa Donald pakuku dan Youho menjadi saksi kepada Terdakwa Arny Kumolontang sebagai Komisaris PT.Bangkit Limpoga Jaya (BLJ) kabupaten Minahasa Tenggara (MITRA) Donald pakuku sebagaisaksi memberikan keterangan di persidangan di hadapan semua yang hadir,” ujar
“Donald pakuku, Menjelaskan Perkara Pertambangan Mineral dan Batubara, mengatakan bahwa apa yang di katakan pada saksi Noerhalim pada waktu lalu tidak benar dan banyak kebohongan, dan saksi kedua Duke juga tidak bisa membuktikan dalam persidangan saat di tanya ketua hakim,” Terang Donald
“Dalam persidangan terlihat kedua saksi dari PT, Bangkit Limponga Jaya menjelaskan sesuai fakta dalam persidangan, Donald pakuku menjawab kepada jaksa penuntut umum Noerhalim sudah menunjukkan surat kuasa/mandat sebagai Direksi ke Direktur oleh tiga pemegang saham pada tahun 2022,” ucap Donal
Lanjut Donald pakuku, menjelaskan dalam persidangan kepada jaksa penuntut umum, saya dengan Terdakwa Arny Kumolontang ada kerja sama, dan saya juga memperkenalkan kepada investor dari Jakarta yaitu bapak Youho sebagai pemodal dan modal kami sudah keluar sekitar 31 Milyar tapi belum ada hasil karena ada masalah internal di PT Bangkit Limponga Jaya,” terang Donald pakuku
Penasehat hukum Oc Kaligis bertanya kepada saksi Donald pakuku, apa suarda Donald tau berapa semua tong yang di sita oleh Bareskrim, Donald menjawab ada sembilan dan saya ikut sampai di lokasi barang yang di sita, situ juga Noerhalim printahkan kepada anggota Bareskrim cepat sita semua yang ada di lokasi, penasehat hukum Oc Kaligis bertanya apa Noerhalim hanya orang biasa bisa printah anggota, diduga barang sitaan jenis tong yang berisi karbon hilang satu tong, Oc Kaligis minta ketua majelis hakim untuk tegas dalam barang sitaan yang hilang,” Tutup Oc Kaligis (KP)
