Manado, megamanado-Putri Otonomi Indonesia (POI) Elisha Lumintang yang merupakan utusan dari Minahasa Utara (Minut) melaksanakan tugas sebagai POI dengan dipercayakan dan mendapat kehormatan menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.(Menparekraf) dalam sehari.
Hal tersebut dibenarkan Bupati Minut Joune Ganda saat diwawancarai media, Selasa (03/10/2023).
Dikatakan orang nomor satu di Tanah Tonsea itu, menjadi menteri sehari merupakan salah satu tugas dari POI.
“Jadi Elisha Lumintang kembali melaksanakan tugasnya sebagai putri otonomi Indonesia, Elisha kali ini dipercaya untuk menjadi menteri pariwisata dan ekonomi kreatif selama satu hari, dimana tugas-tugas yang dilaksanakan oleh Elisha itu menggantikan selama satu hari tugas-tugas dari mas menteri dan saya sendiri setelah selesai Elisha melaksanakan tugas sebagai Menparekraf saya ikut mendampingi untuk bertemu mas menteri dan saya mendapat pujian dari mas menteri, dimana menurut Mas Menteri Elisha adalah orang yang cukup capabel dan mengangkat Minut karena Elisha ini adalah utusan dari Minahasa Utara saat mengikuti ajang Putri Otonomi Indonesia dan ini suatu kebanggan bagi kita dimana Minut bisa berbicara, berkiprah di level nasional,”jelas Bupati yang pernah mendapatkan penghargaan Satyalancana oleh Presiden Joko Widodo.
Disamping itu, suami tercinta dari Rizya Ganda Davega ini kembali mengingatkan kepada generasi muda yang ada di Minut untuk tidak menyerah dengan keadaan, serta mampu keluar dari zona nyaman.
“Oleh karna itu di kesempatan ini saya ingin berpesan Buat seluruh generasi muda, anak-anak muda yang di Kabupaten Minut mari bermimpi besar, karna kita mampu, kita bisa untuk mengembangkan diri kita, memaksimalkan potensi yang ada dalam diri kita, sehingga kita bisa ikut berpartisipasi dan berkarya di tingkat nasional” tukasnya.
Sebelumnya, POI asuhan Bupati Minut Joune Ganda Elisha Lumintang menjabat Menteri Investasi dan Kepala BKPM RI dalam sehari, Senin(11/09/2023).
Diketahui, Bupati Minut Joune Ganda mampu menghantarkan Elisha Lumintang menjadi Putri Otonomi Indonesia (POI) tahun 2023, dimana Elisha mampu menyisihkan para peserta lain yang menjadi perwakilan dari kabupaten lainnya.
