Cek-cok Saat Antri Isi BBM, Faldy Tewas Dibunuh Sesama Sopir

Korban Faldy Lamogia terbujur kaku di RSU Manembo-nembo.(ist)

 

Read More

Bitung, megamanado- Kasus pembunuhan terjadi di SPBU Bitung Citra Lestari (BCL), Kelurahan Manembo-nembo, Kecamatan Matuari. Cek-cok sesama sopir yang tengah mengantri pengisian BBM jadi pemicu.

Peristiwa berdarah ini terjadi Kamis (24/8/2023) sekitar pukul 17.00 WITA. Faldy Lamogia, 31 tahun, tewas usai ditikam JR alias Josua, 19 tahun, sesama sopir yang tengah mengantri pengisian BBM jenis solar.

Polres Bitung telah memberikan keterangan terkait kasus ini. Menurut Kasie Humas Ipda Iwan Setiyabudi, penyebab insiden itu adalah saling serobot antrian pengisian solar.

“Jadi baik pelaku dan korban sama-sama mengantri BBM. Singkat cerita, pelaku jadi emosi karena merasa antriannya diserobot korban. Dari situlah kemudian terjadi penikaman yang berujung kematian,” terangnya.

Iwan menyebut pengungkapan kasus ini tak berlangsung lama. Hanya sekitar satu jam setelah kejadian pelaku Josua sudah berhasil diamankan. Josua yang tercatat berdomisili di Kelurahan Girian Indah, Kecamatan Girian ditangkap di wilayah Kecamatan Matuari.

SPBU BCL sepi aktivitas pasca insiden berdarah penikaman sopir.(ist)

“Nah, dalam pemeriksaan terhadap pelaku terungkap motifnya. Pelaku mengaku menikam korban karena sakit hati antriannya diserobot. Ini juga sesuai keterangan sejumlah saksi yang ada di TKP,” ungkap Iwan.

Korban Faldy menderita beberapa luka tikaman, salah satunya di dada sebelah kiri. Josua menikam yang bersangkutan menggunakan pisau badik yang dibawanya.

Setelah kejadian, Faldy sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong. Warga Kecamatan Matuari itu dinyatakan meninggal dunia di RSU Manembo-nembo.(bds)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari MEGA MANADO di GOOGLE NEWS

Related posts