Suasana Rapat Paripurna DPRD Bitung dalam rangka Penyampaian Rancangan Perubahan APBD Tahun 2022 oleh Pemkot Bitung.(ist)
Bitung, megamanado- DPRD Bitung menggelar Rapat Paripurna Penyampaian Rancangan Peraturan Daerah Perubahan APBD Tahun 2022. Dalam rapat itu terungkap anggaran Pemkot Bitung untuk kegiatan belanja mengalami peningkatan. Total anggaran belanja kini menembus Rp 1,2 triliun.
Rapat paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Bitung Aldo Nova Ratungalo. Rapat yang berlangsung Senin (12/9/2022) dihadiri Walikota Bitung Maurits Mantiri. Maurits pada kesempatan itu menyampaikan nota keuangan Perubahan APBD Tahun 2022.
DPRD Bitung langsung menyetujui rancangan Perubahan APBD yang diajukan Pemkot Bitung. Karena itu, usai rapat paripurna pembahasan bersama pihak eksekutif langsung dilaksanakan.
“Ini kan baru pembicaraan tingkat I. Jadi tadi kita langsung menerima dan sepakat untuk dibahas oleh Banggar (Badan Anggaran) dan TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah),” ujar Aldo dalam keterangannya usai rapat paripurna.
Maurits pun mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD Bitung. Ia menilai peran para wakil rakyat sebagai mitra kerja sangat membantu pihaknya.
“Kesediaan pimpinan dan anggota DPRD Bitung untuk menerima dan langsung dibahas patut diapresiasi. Ini menunjukan komitmen yang jelas terhadap rencana pembangunan dan pengembangan daerah. Karena itu saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” tutur yang bersangkutan.
Maurits lalu menegaskan arah kebijakan dalam Perubahan APBD Tahun 2022. Ia memastikan program kerja yang pro kepentingan rakyat dan daerah tetap jadi prioritas. APBD kata dia, memang harus diperuntukan bagi kepentingan masyarakat luas.
Pernyataan Maurits selaras dengan data yang diperoleh terkait rancangan Perubahan APBD. Dalam data itu terungkap anggaran untuk belanja memang mengalami peningkatan dibanding APBD Induk.
Di APBD Induk angkanya cuma Rp 882.665.717.459, tapi di Perubahan APBD angkanya naik menjadi Rp 1.295.993.689.373. Artinya, ada tambahan anggaran sebesar Rp 413.327.971.914 untuk sisa tahun ini.
Penambahan anggaran belanja ini jelas jadi kabar menggembirakan. Pasalnya dengan begitu kegiatan pembangunan dan pengembangan daerah akan terus berlanjut. Baik pembangunan fisik maupun non fisik tetap jalan seperti biasa.
“Iya, karena belanja modal saja mengalami penambahan Rp 300 miliar lebih. Belanja modal ini mencakup belanja modal jalan, jaringan, irigasi, gedung dan bangunan, hingga aset lainnya berupa tanah, peralatan dan mesin. Kemudian ada juga belanja operasi berupa belanja hibah dan bantuan sosial yang juga mendapatkan penambahan,” papar Sekretaris Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Pemkot Bitung, Riano Senduk, saat dihubungi secara terpisah.
Di bawah ini data ringkasan Perubahan APBD 2022 yang didapat megamanado.com. Rinciannya sebagai berikut:
PENDAPATAN
- Pendapatan Asli Daerah
Rp 84.593.527.330 (sebelum perubahan)
Rp 83.573.897.964 (sesudah perubahan)
- Pendapatan Transfer
Rp 755.309.832.129 (sebelum perubahan)
Rp 775.157.159.126 (sesudah perubahan)
- Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah
Rp 40.262.358.000 (sebelum perubahan)
Rp 41.969.496.925 (sesudah perubahan)
TOTAL PENDAPATAN
Rp 880.165.717.459 (sebelum perubahan)
Rp 900.700.554.015 (sesudah perubahan)
BELANJA
- Belanja Operasi
Rp 716.387.871.008 (sebelum perubahan)
Rp 843.446.200.408 (sesudah perubahan)
- Belanja Modal
Rp 136.355.666.753 (sebelum perubahan)
Rp 441.798.309.268 (sesudah perubahan)
- Belanja Tidak Terduga
Rp 29.922.179.698 (sebelum perubahan)
Rp 10.749.179.697 (sesudah perubahan)
TOTAL BELANJA
Rp 882.665.717.459 (sebelum perubahan)
Rp 1.295.993.689.373 (sesudah perubahan)
PEMBIAYAAN
- Penerimaan Pembiayaan
Rp 7.500.000.000 (sebelum perubahan)
Rp 400.293.135.358 (sesudah perubahan)
- Pengeluaran Pembiayaan
Rp 5.000.000.000 (sebelum perubahan)
Rp 5.000.000.000 (sesudah perubahan)
Ringkasan di atas bersumber dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Pemkot Bitung.(bds)
