Manado, megamanado.com-Perhatian terhadap warga lanjut usia atau lansia di Manado diperlihatkan Partai Demokrat. Partai berlambang mercy ini konsisten mengawal dana lansia dari waktu ke waktu.
Sempat tak terakomodir dalam tahun anggaran 2021, Partai Demokrat Manado berjanji untuk memasukkannya kembali tahun depan. Ketua DPC Partai Demokrat yang juga Wakil Ketua DPRD Manado Noortje Van Bone sudah menginstruksikan seluruh personil fraksinya untuk mengawal dana Lansia di APBD Kota Manado 2020.
Menurut Van Bone, Pemkot Manado sudah menyodorkan KUA-PPAS APBD 2022 kota Manado kepada pihak DPRD kota Manado. “Dana lansia yang disodorkan khusus bagi mereka yang benar-benar tidak mampu. Artinya, minus lansia yang menerima pensiun baik pensiunan PNS maupun BUMN,” ujar NVB, demikian sapaan akrab Noortje Van Bone.
Program dana lansia juga sudah menjadi visi-misi walikota Andrei Angouw dan Wawali Manado Richard Sualang. “Program pak walikota dan Wawali yang menyentuh kebutuhan masyarakat harus dikawal oleh fraksi Domokrat,” ujar mantan Ketua DPRD kota Manado ini.
Dia berharap para lansia tetap bersabar terhadap bantuan dari pemerintah kota Manado yang akan ditata pada APBD 2022 nanti. “Semua program pemerintah yang berkaitan dengan bantuan kepada masyarakat akan ditindaklanjuti oleh seluruh anggota fraksi,” kata Van Bone (*/nvb)