Talaud, megamanado.com-Wakil Bupati Moktar Arunde Parapaga (MAP) bersama sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Talaud melakukan kunjungan di Kecamatan Moronge, Sabtu (20/2/2021). Kunjungan tersebut dalam rangka panen jagung perdana di wilayah Moronge.
“Keberhasilan panen jagung perdana di Kecamatan Moronge akan menjadi contoh bagi desa-desa lain di Talaud,” kata MAP.
Dia menilai program penanaman jagung di Kecamatan Moronge cukup berhasil, mulai dari pembebasan lahan sampai penanaman dan panen. “Jagung bisa menjadi tanaman primadona di Talaud,” ucapnya.
Sukses di awal ini langsung menjadi perhatian pemerintah pusat. Dalam waktu dekat, pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian akan memberikan bibit jagung untuk 10 ribu hektare dan bibit kacang untuk 5 ribu hektare.
“Bibit-bibit itu akan dibagikan ke seluruh kecamatan, kelurahan dan desa di Talaud. Ini prospek yang sangat baik untuk kesejahteraan petani Talaud,” kata MAP.
Dalam rangka
meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani di Bumi Porodisa, Pemkab Talaud
akan memboyong perwakilan petani untuk studi banding di Gorontalo pada April
mendatang. Gorontalo merupakan salah satu daerah yang sudah beberapa tahun
terakhir mengeskpor jagung ke Filipina. “Pendapatannya bisa mencapai 12 ton/60 juta
per 3 bulan,” ujar MAP.
Secara khusus, ia mengapresiasi ketekunan dan kerajinan keberhasilan petani
jagung Kecamatan Moronge yang diwakili Jemaat
Germita Petra Moronge. “Terima kasih petani, camat, kades, babinsa dan polisi
di Kecamatan Moronge atas kerja sama yang baik,” ungkapnya.
Di kesempatan itu juga, Pemkab Talaud menjanjikan alat penunjang seperti traktor. “Traktor akan disalurkan ke setiap kecamatan,” ujarnya.
Selain Wabup,
turut hadir dalam giat ini adalah Penggerak PKK Kabupaten Talaud Ny
Leong-Parapaga, Asisten I Daud Malensang, Asisten II Leida Dachlan dan Asisten
III Spener Bawangun serta pejabat lainnya. Hadir juga tokoh masyarakat dan
tokoh agama Moronge. (jun)