Pedagang di Pasar Baru Langowan Keluhkan Soal Sampah dan Tempat Jualan yang Tak Tertata

Langowan, MegaMANADO– Dua hari sudah Pasar Baru Langowan, Kecamatan Langowan Timur Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, dibuka untuk tiap hari. Tentunya penanganan yang ketat akan protokol kesehatan, menjadi prioritas utama pemerintah, agar warga bisa terhindar dari penularan Virus Corona.

Pasar Baru Langowan memang merupakan salah satu pasar terbesar di Minahasa yang tidak pernah sepi dari pengunjung. Ramai, padat merayap, kerap mewarnai Pasar baru Langowan.

Apalagi setelah ditutupnya beberapa pasar di sejumlah tempat, seperti Pasar Tompaso dan Pasar Kawangkoan, otomatis Pasar Baru Langowan ini akan menjadi tempat sasaran pembelanjaan warga bahkan menjadi arena pertemuan jual beli dari beberapa wilayah Kecamatan di Minahasa.

Karenanya, pemerintah terus menghimbau kepada para pedagang dan pengunjung, untuk memperhatikan protokol kesehatan. Memakai masker, mencuci tangan serta pemeriksaan suhu badan, diterapkan pemerintah.

Dari pantauan MMC grup, Selasa (9/6/2020), aktifitas di Pasar Baru Langowan tampak ramai. Pemberlakuan jalur kendaraan satu arah bagi para pengunjung pasar sudah diterapkan. Tiap warga yang masuk ke pasar, harus melewati satu pintu masuk. Warga diwajibkan memakai masker dan mencuci tangan serta melakukan pemeriksaan suhu badan yang dilakukan oleh tim relawan Covid-19.

Kebijakan pemerintah dengan membuka pasar baru tiap hari, memang mendapat apresiasi warga khusunya para pedagang, karena jelas hal ini akan meningkatkan perekoniman mereka.

Yefta Kereh, salah seorang penjual daging segar mengatakan, langkah yang diambil oleh pemerintah ini sudah sangat bijak, tapi soal pengelolaan sampah harus diperhatikan.

“Memang kenyamanan dari pembeli dan pedagang itu harus diutamakan. Tapi kalau Sampah berserakan dimana-mana, otomatis para pedagang dan penjual tidak akan merasa nyaman,” yefta mengeluhkan.

Sementara seorang pedagang ikan mentah berharap, agar Pasar Baru Langowan bisa ditata lebih baik sehingga warga bisa tahu di mana tempat untuk para penjual daging, penjual ikan, serta penjual sayuran.

Semoga pemerintah memperhatikan keluhan masyarakat. Pasar baru bisa tertata dengan baik, dan warga Langowan dapat terhindar dari virus corona.(nji)