Jalani Asimilasi dan Integrasi di Rumah, 62 WBP Rutan Manado Haturkan Terima Kasih ke Presiden dan MenkumHAM

Kegemberiaan terpancar dari raut puluhan WBP Rutan Manado yang akan menjalani program asimilasi dan integrasi di rumah (Foto: dok Rutan Manado)

Manado, MMC–Sebanyak 62 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Manado, menikmati pembebasan  lewat program asimilasi dan integrasi. Program ini sesuai Permenkumham  Nomor 10 Tahun 2020  dan Surat Kepetusan Kemenkumham  Nomor: M.HH-19.PK.01.04.04 Tahun 2020 dalam penanggulangan covid-19. 

Kepala Rumah Tahanan Negara Klas IIA Manado Yusep Antonius, AMd.IP, SPd, MSi  menjelaskan narapidana dewasa dan anak yang mendapat kesempatan pertama pengeluaran dan pembebasan ini terdiri dari 58 dewasa, tiga wanita dan satu anak akan mengikuti asimilasi dan Integrasi di rumah mereka masing-masing.

Read More

Selain mencegah penyebaran covid-19 di Rutan yang juga mengantisipasi over kapasitas sehingga retan dan rawan penyebaran virus korona juga. ‘’Jumlah kepulangan ini akan bertambah karena  yang lainnya dalam proses pemberkasan. Dan ini sementara masih dikhususkan buat narapidana yang terkena pidana umum,’’ ungkapnya.

Sebelum bebas, 62 narapidana yang akan pulang dikumpulkan di aula rutan untuk mendapat penjelasan dari Ka Rutan yang diwakili Kasubsie Pelayanan Tahanan, Wahyono, staf Pelta, Muzakkir Abdullah dan A Yurson, Petugas Penelitian Kemasyarakatan Pertama Bapas Kelas I Manado. ‘’Dari sini, setelah bebas, langsung kembali ke rumah-rumah masing-masing karena pengeluaraan dan pembebasan ini adalah covid-19 yang tengah mewabah,’’ Wahyono berpesan.

Dia juga menjelaskan bahwa mereka yang bebas masih dalam pengawasan Bapas sehingga perlu melaporkan keberadaan secara periodik hingga keluarna SK Bebas.  Hal senada dijelaskan oleh Yusron dari Bapas bahwa mereka yang bebas  nanti tidak perlu melaporkan di Kantor Bapas namun lewat video call di wa. ‘’HP harus selalu aktif sehingga bisa terpantau.’’

Kegembiraan terpancar dari mereka yang  mendapat kesempatan kloter pertama pembebasan ini. Mereka menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi, MenkumHAM Yasona Laoly dan Ka Rutan Yusep Antonius.

 ‘’Terima kasih atas semua ini. Saya bisa berkumpulan bersama keluarga lebih cepat. Terima kasih buat Bapak Menkumham dan Bapak Presiden,’’ ujar Elizabeth T, salah satu warga binaan  yang bebas. (*/nji)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari MEGA MANADO di GOOGLE NEWS

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *