SANGIHE, megamanado- Festival Pesona Sangihe yang akan dibuka secara langsung oleh Menteri Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak Prof. DR. Yohana Susana Yembise, Selasa (10/9/2019) pukul 19:00 nanti.
Hasil pantauan media ini Selasa (10/9/2019) pukul 08:30 nampak berbagai persiapan masih terus diupayakan setiap stand yang ada untuk memberikan hasil yang baik. Hal yang menarik dalam Festival Pesona Sangihe kali ini adalah, bahan pembuatan stand berdinding bambu batik dan beratap daun rumbia yang semuanya adalah ciri khas kehidupan masyarakat Sangihe pada masa lampau.
Kepala Dinas pariwisata dan kebudayaan, Jefry Tilaar saat ditemui media ini di sela sela kegiatan kirap anak sekolah di stand utama, kali ini sesuai instruksi Bupati dalam Festival Pesona Sangihe kali ini pembuatan Stand mengunakan bahan alami, seperti bambu batik dan atap mengunakan daun Rumbia.
” Ini adalah ciri khas masyarakat Sangihe pada masa lampau yang sampai saat ini masih ada dalam kehidupan masyarakat Sangihe, yakni bambu batik dibuat kerajinan tangan seperti kursi dan alat musik tradisional sedangkan atap daun Rumbia masi digunakan di rumah penduduk. ” jelas Tilaar.
Ada 90 stand yang terdiri dari setiap instansi pemerintah daerah, Forum kordinasi pemerintah daerah, dan perbankan yang ada di kabupaten Sangihe, ” Semuanya menampilkan berbagai potensi yang ada dalam kehidupan masyarakat Sangihe, baik potensi keindahan alam bahkan potensi keindahan dalam laut,” tambah Tilaar.
Sementara kegiatan Festival pesona sangihe lanjutnya, ” akan dibuka secara langsung oleh menteri pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Prof. DR Yohana Susana Yembise, sebentar pukul 19:00, dan akan berlangsung hingga (16/9/2019). kunci Tilaar. (eky)
