MANADO– Manado tak pernah kekurangan pemimpin. Ini terlihat dari kemunculan figur-figur kredibel di berbagai bidang dan dianggap layak meneruskan estafet kepemimpinan berikutnya di ibu kota Provinsi Sulut.
Salah satu figur yang menonjol dan mulai digemakan sebagai suksesor GS.Vicky Lumentut (GSVL) adalah Rio Permana. “Sukses dengan program gebrak kampung dan memberantas panah wayer serta perkelahian antarkampung saat menjabat Kapolresta Manado lalu membuat harum nama Pak Rio Permana. Dia pemimpin tegas, jujur dan berdedikasi. Ia juga sangat merakyat. Ia salah satu figur yang dinantikan untuk menggantikan Pak Vicky Lumentut selaku Wali Kota Manado,” kata aktivis pemuda Sulut, Harry Lesar kepada wartawan di Manado, Senin (6/1/2019).
Berbagai kalangan meyakini jika Rio Permana bisa membawa perubahan dan membawa ibukota Provinsi Sulut ini sebagai kota terdepan di bibir pasifik.
“Manado adalah miniatur Indonesia. Beragam etnik menyatu menjadi perpaduan nada, seirama dan berdinamika. Diperlukan sosok tegas dan cerdas dengan kepemimpinan merangkul seperti Rio Permana untuk mengatur Manado,” kata Fernando ‘Jef’ Masloman, salah satu tokoh masyarakat Manado.
Masloman menyebut sejumlah pekerjaan yang harus dibenahi wali kota berikutnya di kota multi dimensi seperi Manado. Salah satunya adalah penertiban banyaknya bangunan tak ber-IMB dan normalisasi sungai serta pengerukan drainase untuk menghindarkan Manado dari banjir.
“Ada banyak bangunan tanpa izin di Manado, bangunan liar yang membuat kota ini kurang elok. Perlu keberanian dan keseriusan untuk melakukan penertiban demi kemajuan Manado,” ungkapnya.
Gaung Rio Permana menuju kursi Wali Kota Manado juga disuarakan kalangan mahasiswa. Mereka percaya Rio bisa diandalkan membenahi Manado ke depan.
Para mahasiswa juga percaya Rio bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai terobosan di bidang ekonomi.
“Dengan background sebagai penegak hukum dan pengayom masyarakat, tentunya Pak Rio mempunyai komitmen yang kuat dalam memimpin Kota Manado yang majemuk ini,” kata Filipus, mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Manado.
Survei acak puluhan pemuda yang bernaung dalam Aksi Cinta Manado (ACM) menghasilkan data ini. Bahwa mayoritas warga Manado mendambakan sosok pemimpin tegas, tanpa kompromi dan tidak neko-neko serta tak suka umbar janji.
Dari persyaratan itu, hanya ada dua nama yang muncul ke permukaan yakni Rio Permana dan Jimmy Rimba Rogi. “Warga Manado tak terlalu suka dengan pemimpin yang hanya bisa beretorika. Warga mengharapkan pemimpin yang tegas dan cepat bertindak seperti Pak Rio dan Pak Imba,” ungkap Hermanus dari ACM.
Sejumlah elit partai pun menyatakan ketertarikan pada sosok low profile ini. “Kami sudah pernah berdiskusi dengan Pak Rio, jadi tahu kemampuannya. Ia punya pandangan jauh ke depan dan memiliki network yang bagus,” ujar salah satu pemimpin partai politik yang enggan namanya dipublish. “Ia figur yang layak diberi kesempatan,” kata dia lagi.
Apa tanggapan perwira ramah ini soal namanya mulai digemakan memimpin Manado ke depan? “Terima kasih atas dukungannya. Suatu kehormatan apabila diberi dukungan untuk membangun daerah,” ujar Rio. (*/nji)
