MINAHASA– Kepala Dinas Catatan Sipil (Kadiscapil) Minahasa, Rivai Maringka mengutus sejumlah stafnya ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk urusan penambahan blangko Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP). Maklum, Dinas Catatan Sipil Minahasa tak punya blangko e-KTP lagi.
“Ya, blangko e-KTP sudah habis. Saya akan berangkatkan staf untuk meminta penambahan blangko biar semua warga Minahasa miliki KTP elektronik,” ujar Rivai saat dihubungi media ini, Jumat (8/9/2017).
Rivai dan segena staf Discapil memang bertekad untuk menuntaskan masalah e-KTP secepatnya. Ribuan blangko yang beberapa beberapa waktu lalu belum tercetak karena menunggu validasi data dari Kemendagri, cepat terserap habis. “Setelah vadlitasi data dari pusat turun, langsung diteruskan ke masyarakat,” ucapnya.
Rivai menuturkan kalau semua ASN di Discapil Minahasa dalam beberapa minggu terakhir kerap menunda waktu istrahat karena tingginya permintaan e-KTP. “Kerja lembur itu demi memenuhi kebutuhan masyarakat yang beberapa bulan ini semakin banyak datang melakukan perekaman e-KTP,” kataya. (pen/nji)
