SEMARANG-Bermain atraktif, namun Persma 1960 menuai kekalahan dari Persikotas Tasikmalaya dalam lanjutan pertandingan babak 32 Liga Nusantara (Linus) 2016, Selasa (12/11/2016) di Stadion Citarum Semarang. Pemain andalan Persikotas, Suwita Patha bersyukur timya bisa menang 2-0, padahal Persma tampil cukup merepotkan.
“Kami hanya lebih beruntung dari Persma. Mereka terus menekan dan beberapa kali membahayakan gawang kami. Untungnya kami punya penjaga gawang yang baik,” ujar Suwita Patha, pemain senior Persikotas usai pertandingan.
Mantan pemain Persib ini menyebut Persma dan Persikotas secara kualitas berimbang. “Kami belum otamatis lolos, Persma juga saya kira masih punya peluang,” ucapnya.
Persikotas sebelum pertandingan memang lebih banyak diunggulkan. Ini karena tim kebanggaan warga Tasikmalaya diperkuat sederet pemain berpengalaman. “Ada beberapa mantan punggawa Persib. Selain Suwita, ada Aji Nurpijal, Cucu Hidayat dan Jenjen. Belum lagi pemain lainnya. Tapi kami terhibur melihat Persma mampu mengimbangi. Saya kira Persma hanya kurang beruntung,” ujar Iwan Heriawan, warga Semarang yang ikut menyaksikan duel Persma vs Persikotas.
Dengan hasil ini, Persikotas memimpin klasemen Grup D dengan nilai 6. Di laga perdana Persikotas mengalahkan Unhalu Kendari 3-1. Sementara Persma baru mengumpukan nilai 3 hasil kemenangan atas juara Linus DKI, Urakan FC.
Persma masih akan menghadapi Unhalu FC. Ketua Umum Persma Vecky Gandey dan manajer Christian Yokung menyemangati pemainnya untuk tetap menunjukkan performa terbaik di laga terakhir Grup D.
“Menang jangan jumawa, kalah jangan patah semangat. Masih ada harapan dan tetapp tunjukkan yang terbaik,” ucap Vega, sapaan akrab Vecky Gandey. (don)