MANADO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado mengingatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) supaya fokus mengejar target mengumpulkan setoran ke kas daerah jelang akhir tahun 2015. Peringatan itu disampaikan DPRD Manado melalui Ketua Komisi D, Revani Parasan mengingat masih ada sejumlah SKPD yang capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) rendah.
“Sesuai rapat koordinasi evaluasi PAD, dari 12 SKPD pengumpul yang bertugas mengumpulkan PAD sebesar Rp275,20 miliar untuk 2015, sebagian sudah berada di atas target, sedangkan sebagiannya belum. Kami mendorong enam SKPD yang capaiannya belum maksimal untuk lebih ditingatkan,” ujar Parasan di Manado, Sabtu (31/10).
Ada pun enam SKPD yang dimaksud Parasan adalah SKPD di dinas pertanian 71,72 persen yakni Rp126,2 juta dari target Rp176 juta, dinas perhubungan 69,40 persen atau Rp3,1 miliar dari target Rp4,5 miliar, komunikasi dan informatika 49,45 persen yakni Rp370,9 juta dari target Rp750 juta.
Sementara SKPD lainnya sudah di atas target dan pihaknya tetap mendorong agar bisa mempertahankan kinerjanya sehingga APBD Manado 2015 dapat tercapai sesuai dengan targetnya.”APBD 2015, ditetapkan sebesar Rp1,43 triliun dengan sumber pendapatan masing-masing adalah PAD sebesar Rp275,2 miliar, dana perimbangan Rp845,87 juta, dan lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp315,66 juta,” katanya.
Dia mengatakan, tahun lalu saat menargetkan pendapatan daerah, Banggar DPRD rapat dengan tim anggaran pemerintah daerah dan bertanya berkali-kali pada SKPD apakah bisa mencapai target tersebut atau tidak, dan semuanya diiyakan.
“Pengecualiannya adalah untuk Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang langsung turun pendapatannya karena pembatasan perdagangan minuman beralkohol, begitu juga dengan dinas kelautan dan perikanan yang ada sebagian kewenangannya ditarik ke provinsi, dan berpengaruh ke pendapatannya,” pungkasnya. (alx)