Miliki 35 Ribu Anggota, FKPA Sulut Gelar Musda

Alexander Daud (kanan), Ketua Panitia Musda FKPA Sulut

Minahasa, megamanado.com – Forum Komunikasi Pecinta Alam (FKPA) Sulawesi Utara, yang merupakan wadah kelompok pendaki, petualang alam bebas bahkan menjadi garda dalam lingkungan hidup, kini memiliki 35 ribu anggota akan melaksanakan musyawara daerah (musda), Sabtu hingga Minggu (29-30/8/2020), di Kengkang Waterfall, Desa Tincep, Kecamatan Sonder, Kabupaten Minahasa.

Ketua panitia pelaksana, Alexander Daud menyampaikan, musda awalnya direncanakan pada tanggal 22-23/8/2020. Namun, dikarenakan berbagai pertimbangan, sehingga pelaksanaan musda FKPA, ditunda karena persiapannya sangat singkat.

“Inti dari pelaksanaan musda FKPA Sulut ini, untuk memilih pengurus yang baru. Mengingat, kepengurusan FKPA Sulut periode tahun 2016-2020 telah berakhir, namun belum dimisioner,” ujar Alexander.

Lanjutnya, proses musda yang akan dilaksanakan nanti, intinya akan memilih pengurus FKPA yang baru, seperti jabatan ketua umum.

“Semua sudah melewati prosesi yang sudah disiapkan oleh panitia pelaksana musda,” kata alexander.

Mantan Sekretaris Umum Persatuan Bulutangkis Indonesia (PBSI) Sulut, dan menjabat sebagai staf khusus Bupati Talaud Elly Engelbert Lasut ini menjelaskan, seluruh peserta yang berjumlah 35 ribu anggota (member) semua sudah diundang untuk menghadiri musda tersebut, tanpa terkecuali. Dan dari jumlah 35 ribu anggota FKPA, ada 130 organisasi pecinta alam.

“Dan dari seluruh organisasi mulai dari mahasiswa pecinta alam, organisasi pecinta alam, kelompok pecinta alam, termasuk FKPA kabupaten/kota, diharuskan untuk mengikuti musda tersebut.

“Pelaksanaan musda FKPA Sulut, merupakan penggiat olahraga yang masuk formatur pengurus besar PBSI, di era almarhum purn. Panglima TNI Djoko Santoso,” kata Alexander, sembari mengisahkan.

Dia juga mengingatkan, dalam pelaksanaan musda, registrasi dimulai pukul 13.00 WITA, dan setelah pendaftar sudah menunjukkan mandat dari organisasi pecinta alam. Peserta musda diminta untuk mendirikan tenda, di mana lokasi yang sudah disiapkan oleh panitia pelaksana.

“Kalau tidak ada halangan, musda akan dimulai pukul 15.00 WITA, untuk memudahkan pendataan, diharapkan kepada seluruh peserta musda, agar datang lebih awal, dan langsung mendaftarkan diri kepada panitia pelaksana, dan jangan lupa tetap ikuti protokol kesehatan, di antaranya pakai masker,” pungkas Alexander yang kerap disapa Chule.

(Jun Amanga)

Related posts