Tak Miliki Tenaga Medis Keberadaan Sejumlah Pustu Dipertanyakan

Tahuna- Keberhasilan terhitung bangunan Pusat Kesehatan Masyarakat Pembantu (Pustu) yang tersebar di wilayah Sangihe dipertanyakan masyarakat. Hal ini terkait dengan membangun yang dibangun mencapai juta juta justeru tidak digunakan untuk kebutuhan publik. Namun, ada Pustu yang sudah terancam rusak karena tidak difungsikan.

“Ada Pustu yang sudah memiliki tenaga medis namun dalam pelayanan kepada masyarakat yang menolak. Karena Pustu yang kemudian melayani masyarakat dalam waktu-waktu tertentu saja dan itupun jika bisa dalam pergaulan bisa dengan jari”, jelas salah satu warga Kampung Karatung Dua Kecamatan Manganitu.
Tidak ada yang memiliki tenaga medis.

Menyikapi hal ini Kadis Kesehatan Sangihe Joppy Thungari mengatakan, kompilasi media ini, Selasa (11/6) mengatakan kekurangan tenaga medis menjadi pertengkaran Pemkab Sangihe.

“Secara umum Pemkab Sangihe kekurangan tenaga medis sampai sekarang”, ujar Thungari.

Namun untuk keperluan pemenuhan tenaga medis untuk Thungari, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa terkait dengan penggunaan Dana Desa untuk mengontrak tenaga medis.

“Solusinya dengan mengontrak tenaga kesehatan melalui Dana Desa. Dikontrak oleh kampung melalui Dana Desa. Karena kami di Dinas Kesehatan sudah mengambil dana untuk kontrak tenaga kesehatan, dan hal ini sudah dibagikan dengan Dinas PMD dan ganti”, imbuhnya. (eky)

Related posts