SDN 43 Dukung Program Pemerintah ‘Manado Bebas Sampah Plasti’

MANADO – Ditegaskan Kepala SDN 43 Manado, Helmy Koagouw SPd, bahwa pihaknya sangat mendukung program Pemerintah Kota Manado, yakni bebas sampah plastik.
Olehnya demi mendukung program ini maka seluruh guru dan siswa diwajibkan membawa membawa botol minum (tumbler), ini dimaksud untuk mengurangi penggunaan botol minum yang dibeli dari warung.
“Saya sudah memberikan instruksi kepada guru dan siswa untuk tidak membeli minuman di warung demi mengurangi sampah plastik, gantinya mereka membawa botol minum dari rumah,” katanya, Kamis (28/02).
Dia juga mengatakan, sampah plastik harus diperangi karena uraian partikelnya membutuhkan waktu lama. Serta sampah plastik menurutnya, akan merusak ekosistem dan tidak menunjang pariwisata yang sedang berkembang di Sulut.
“Plastik inikan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk dapat terurai. Serta jika dibuang sembarangan, dapat menyumbat saluran drainase yang tentu dapat menyebabkan banjir. Sampah plastik ini juga salah satu bagian yang tidak menunjang pariwisata. Dan untuk menindaklanjuti masalah ini, maka seluruh guru dan siswa wajib membawa botol air dari rumah,” terangnya. (buf)

Related posts