Antisipasi Lonjakan jelang Natal-Tahun Baru, Kemendag dan Pemprov Sulut Sidak Pasar di Manado

Tim Kemendag dan Pemprov Sulut saat sidak di Pasar Bersehati (foto: hms ps)

MANADO-Jelang Natal 2017, Kementerian Perdagangan (Kemendag) bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Bersehati Kota Manado, Jumat (8/12/2017).

“Sidak ini kami lakukan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan kebutuhan pokok jelang Natal,” kata Staf Ahli Menteri Perdagangan Bidang Pengamanan Pasar Sutriono Edi di Manado.

Melalui sidah menurut dia, akan terpantau apakah stok di tangan pedagang dan distributor cukup banyak atau tidak.Di Pasar Bersehati, ia meihat stok cukup banyak dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Natal di Sulut.

“Baik beras, cabai rawit, tomat, gula pasir, tepung terigu, bawang merah, baqang putih masih dalam kondisi harga normal, bahkan ada yang mengalami penurunan. Jadi, masyarakat jangan khawatir karena stok kebutuhan pokok di Sulut cukup banyak, dan mampu memenuhi permintaan konsumen yang tinggi,” katanya.

Hanya saja, katanya, harga telur ayam yang terkoreksi naik sedikit, namun dinilai masih wajar. “Pemerintah, akan terus melakukan pemantauan dan pengawasan sehingga jika terjadi lonjakan akan langsung diantisipasi,” ujarnya.

Sidak dilakukan bersama dengan Sekretaris Provinsi Sulut yang juga Kepala TPID Edwin Silangen yag diwakili Asisten 2 Rudy Mokoginta bersama Karo Ekonomi Pemrprov Sulut Adry Manumpil, Kadiperindag Sulut Jenny Karouw, Kadus Kesehatandr Debby Kalalo, Kadis Pertanian Arie Bororing dan rombongan melakukan Kunjungan ke Pasar Bersehati Manado dan ritel modern untuk mengetahui kesiapan butuhan bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru.

Dipilihnya Bersehati karena pasar tersebut merupakan satu di antara pasar terbesar di Sulut. Berbagai komoditas di jual untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, bukan hanya di kabupaten dan kota di Pulau Sulawesi. Kemudian dilanjutkan sidak di gudang beras dan gula serta pangkalan elpiji. (hms/ado/nji)

Related posts